LAMPUNG SELATAN – Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kecamatan Jatiagung, Lampung Selatan menggelar Masa Kesetiaan Anggota (Makesta) sebagai upaya implementasi program kerja organisasi. Kegiatan tersebut digelar di Pondok Pesantren Darul Muta’alimin Dusun Suka Maju B, Desa Sinar Rejeki, Jatiagung, 23 – 24 Januari 2021.

Dalam kegiatan yang mengusung tema Membentuk generasi sosialis dan agamis berdasarkan Ahlussunah Wal Jama’ah, tersebut Ketua PAC IPNU Jati Agung, Sugeng Haryadi mengatakan, selaian sebagai implementasi program kerja, makesta juga menjadi sarana mengenalkan organisasi Nahdlatul Ulama, Ahhlussunal wal Jama’ah (Aswaja) kepada calon anggota IPNU dan IPPNU. Dari kegiatan tersebut diharapkan dapat melahirkan kader pemimpin yang berakhlakul karimah yang sesuai dengan cita-cita NU.

Sementara itu, Ketua PC IPNU Lampung Selatan Budiman mengapresiasi kegiatan yang dilakukan  PAC IPNU-IPPNU Jatiagung. Dia berharap melalui makesta akan lahir pelajar-pelajar NU yang handal, serta pantang menyerah.

Semoga melalui kaderisasi ini muncul para pemimpin yang siap meneruskan estafet perjuangan organisasi dan melahirkan pemimpin yang loyal juga siap memperjuangkan NU di garda terdepan.

 “Alhamdulillah, kami pimpinan cabang sangat mengapresiasi kegiatan yang luar biasa ini. Semoga melalui kaderisasi ini muncul para pemimpin yang siap meneruskan estafet perjuangan organisasi dan melahirkan pemimpin yang loyal juga siap memperjuangkan NU di garda terdepan,” ujar Budiman.

Selain itu, Ketua Tanfidziyah Majelis Wakil Cabang (MWC) NU Jatiagung, Kiai Sahalludin Mahfudz mengatakan, IPNU-IPPNU yang merupakan cikal bakal generasi penerus perjuangan NU diharapkan dapat mempertahankan aqidah Aswaja di Bumi Indonesia. Dirinya juga siap mendukung penuh kegiatan yang dilakukan para pelajar NU.

Selain diikuti 102 peserta yang terdiri dari beberapa kecamatan di Lampung Selatan, Bandar Lampung, dan Lampung Tengah, turut hadir dalam acara tersebut, Mustasyar NU Kiai Nurkholis Ahmad dan Rois Syuriah MWC NU Jati Agung Kiai Muhammad Izhar.  (Disisi Saidi Fatah)