WAY KANAN– Berjuang di NU harus dimulai sejak muda. Demikian dikatakan oleh Abah Kiai Imam Murtadlo Sayuthi, Rois Syuriah Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Gunung Labuhan kepada Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Puteri Nahdlatul Ulama (IPPNU) setempat.

Pengasuh Pondok Pesantren Asshiddiqiyah 11 Gunung Labuhan, Way Kanan itu melanjutkan, kader muda sebagai penggerak suatu organisasi yang masih memiliki semangat dan berjiwa militansi. Maka dari itu, jikalau berjuang di NU jangan tanggung-tanggung.

“Manfaatkan waktu ketika kalian bergabung di IPNU dan IPPNU, jadikan wadah ini sebagai ruang berproses dan menjadi perantara diri kita dalam menata dan memperbaiki kepribadian diri untuk masa depan,” ujar Kiai asal Banyuwangi tersebut.

Pengurus Cabang IPNU dan IPPNU Way Kanan bersama Pengurus Anak Cabang (PAC) Gunung Labuhan sowan ke kediaman Kiai Imam Murtadlo Sayuthi di Pondok Pesantren Asshiddiqiyah 11 yang berada di Kampung Labuhan Jaya. Hal tersebut guna mempererat tali silaturahmi antar pengurus anak cabang setempat dengan para kiyai dan alim ulama di NU.

Ketua IPNU Way Kanan Masdani di Baradatu, Selasa (25/11/2020), berharap calon-calon pengurus yang baru terbentuk, khususnya di Kecamatan Gunung Labuhan dapat selalu bersinergi dengan MWC setempat dan melanjutkan silaturahmi pada kiai serta pengurus NU setempat lainnya.

Sementara itu, Faridatul Khusna Ketua IPPNU Way Kanan berharap melalui silaturahmi ini mampu menambah semangat juang rakan dan rakanita di NU melalui wadah IPNU IPPNU.

(Disisi Saidi Fatah)